RESENSI NOVEL
PADANG BULAN
Oleh: Asri Dyarti, S.Pd.
1. Identitas Buku
- Pengarang : Andrea Hirata
- Judul : Padang Bulan
- Tahun Terbit : 2010
- Cetakan : 3
- Tempat Terbit : Yogyakarta
- Penerbit : Penerbit Bentang
- E-mail : bentangpustaka@yahoo.com
- Website : http://www.mizan.com
2. Kepengarangan
Andrea
Hirata adalah seorang penulis dari Bangka Belitung yang telah sukses dengan
tetralogi Laskar Pelangi. Beliau telah melahirkan karya yang berjudul Laskar
Pelangi, Sang Pemimpi, Edensor, Maryamah Karpov, Padang Bulan, Cinta di Dalam
Gelas. Andrea Hirata yang beberapa karya telah sukses diangkat ke layar lebar
ini telah tercatat sebagai penulis dunia. Karya-karya beliau juga telah
diterbitkan di berbagai negara seperti Cina, Vietnam, Jepang, Amerika, Jerman,
Perancis, Korea, dan beberapa negara Asia dan Eropa lainnya.
Tahun 2010 Andrea mendapat writing
scholarship dari University of iowa, USA. Beasiswa ini menjadi pengalaman
pendidikan writing pertama bagi Andrea. Andrea termasuk 13 penulis di antara 90
penulis dunia yang dinominasikan untuk program beasiswa itu untuk tahun 2010. Kadang-kadang
beliau mengisi waktu dengan sukarela mengajar matematika dan bahasa Inggris
untuk anak-anak kecil dan sesekali keluar dari pulau itu untuk menghadiri
festival buku dan film di luar negeri. Ia juga sering mencoba suaranya sebagai
tukang adzan di masjid. Naik komidi putar adalah hobinya sejak dulu hingga
sekarang.
3. Gambaran Umum Isi Novel
Novel ini bercerita tentang kisah
cinta Ikal dan A Ling serta semangat belajar dari seorang pendulang timah
pertama yang bernama Enong. Enong adalah sahabat Ikal juga bersama detektif M.
Nur yang sangat menyayangi Jose Rizal-nya. Enong adalah seorang perempuan yang
putus sekolah demi menafkahi keluarganya karena ayahnya meninggal. Ia mendulang
timah sedikit demi sedikit meski sering diremehkan oleh para pendulang senior
terutama para pendulang laki-laki. Namun ia telah berhasil meraih hasil dari
kerja kerasnya dan menggapai cita-citanya untuk bisa berbahasa Inggris meski ia
putus sekolah. Ia kursus bahasa Inggris dan bermodalkan kamus bahasa Inggris
pemberian almarhum ayahnya.
Persahabatan mereka banyak
menginspirasi Ikal dalam hal kehidupan terutam pada poin pantang menyerah dan
tidak putus asa dalam mencapai tujuan. Keberadaan dua orang sahabat Ikal itu adalah
bagian dari kekuatan Ikal menjalani hari-harinya ketika ia hampir putus asa
saat mendengar kabar A Ling akan menikah dengan Zinar. Seluruh usaha dikerahkan
oleh detektif M.Nur untuk membantu Ikal mendapatkan A Ling kembali dalam rangka
merebut A Ling dari Zinar. Padahal A Ling adalah bagian dari orang yang
mengurusi pernikahan Zinar karena Zinar adalah keluargnya. Saat mengetahui itu
Ikal mendapatkan kembali semangat hidupnya. Terlebih saat melihat A Ling datang
ke rumahnya untuk mengantarkan undangan pernikahan Zinar kepadanya.
4. Keunggulan dan Kelemahan Novel
Novel ini luar biasa. Cocok sekali
untuk dibaca para penuntut ilmu yang sedang jatuh cinta. Memang biasanya cinta
itu datang pada usia remaja sedangkan pada usia tersebut para remaja biasanya
masih dalam proses menuntut ilmu. Para penuntut ilmu yang memiliki cita-cita
bisa mengambil banyak pelajaran dari tokoh Enong yang bermental dan motivasi
belajar yang tinggi. Selain itu novel ini juga menyajikan keindahan puisi dalam
bahasa Indonesia dan juga bahasa Inggris. Beberapa pembahasan tentang Bangka
Belitung dalam buku ini menjadi jendela
bagi kita untuk melihat bagaimana keindahan alam di sana. Sejauh ini saya belum
menemukan kelemahan dari novel ini.